Tampilkan postingan dengan label Pantun. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Pantun. Tampilkan semua postingan

Jumat, 10 Desember 2021

Pantun_Ku

 PANTUN
E. Hasanah
 
A.    PANTUN     

Ayah membeli pisau sebilah,
Minta ijin membelah tenggiri,
Aku awali dengan bismillah,
Mohon ijin perkenalkan diri.
   

Buku dirangkum itu hebat,
Bacakan dulu biar tak musnah,
Assalamu alaikum hai sahabat
Kenalkan namaku ibu Hasanah.
      

Berakit-rakit ke hulu,
Berenang-renang ke tepian,
Bersedekahlah dahulu,
Pasti mendapat kebahagiaan.
 
Pergi ke pasar sekuat dituntun,
Berlari bergaya bagai peminta,
Mari belajar membuat pantun
Lestari budaya bangsa tercinta.
 
Jual sayur di depan rumah,
Tindakan alim cara niaga,
Kita harus bersikap ramah
Agar silaturahim tetap terjaga.
 
Akan binasa bambu dibabat,
Tanam sirih kakak beradik,
Luar biasa bundaku hebat
Tanpa pamrih dalam mendidik.
 
Tanam sirih kakak beradik,
Terima kasih hasil optimal,
Tanpa pamrih dalam mendidik,
Hati bersih ikhlas beramal.
 
Terimakasih hasil optimal,
Beralasan karena beriman,
Hati bersih ikhlas beramal,
Ciri insan baik budiman.
 
Angsa nyasar berenang lagi.
Mengamati separuh diri,
Bangsa besar beradab tinggi,
Akan dihormati, seluruh negeri.

Kamis, 09 Desember 2021

Pantun IBU

 PANTUN IBU

E. Hasanah

PANTUN PERKENALAN

1.      Ada di kolam mawar sekuntum,

Milik tuanku seorang pemanah,

Awali kalam assalamu’alaikum,

Kenalkan aku ibu Hasanah.

 

2.      Berkata santun kepada lawan,

Tak melontari kata berbisa,

Belajar pantun bersama kawan,

Agar lestari budaya bangsa.

 

PANTUN IBU

1.      Bunga dahlia bunga jambu,

Hitam bersih biji markisa.

Sungguh mulia hati ibu,

Penuh kasih sepanjang masa.

 

2.      Tak berselisih tanam tebu,

Banyak jerami jangan dibawa,

Berterimakasih padamu ibu,

Merawat kami sepenuh jiwa.

 

3.      Sangat menggebu bicara rakyat,

Bukan tingkah anak milenia,

Jagalah ibu sepanjang hayat,

Agar barokah hidup di dunia.

 

4.      Pasang kelambu warna merah.

Kerja bakti sangat istimewa,

Kepada ibu cinta tercurah,

Rela berbakti sepenuh jiwa.

 

5.      Kaki seribu hewan berbisa,

kuberpeluh karena ketiban,

Kasih ibu sepanjang masa,

Tanpa keluh rela berkorban.

 

6.      Kalangkabut mengembara,

Gunung Fuji kita serbu,

Lemah lembut saat bicara.

Sikap terpuji kepada ibu.

 

7.      Pergi sekolah pakai kacamata,

Sambil naik duduk di sepeda,

Kepada Allah aku meminta,

Surga terbaik untuk ibunda.

 

8.      Teduh ditata untuk berdua,

Beranda untuk gadis jelita,

Jauh di mata dekat di doa,

Berasa ibu di samping kita.

 

9.      Harus menimbang dan diyakini,

Berkata lembut tak menggebu,

Selalu berlinang mataku ini,

Saat kusebut namamu ibu.

 

10.  Beli ternak memakai sorban,

Lewat kanal menyengaja,

Demi anak ibu berkorban,

Tak kenal lelah dia bekerja.

 

11.  Hari selasa hari kamis,

Malam rabu bergembira,

Tak terasa ingin menangis,

Rindu ibu tiada terkira.


12.  Baju digasok juga celana,

Disusun setara di asrama,

Ibuku sosok bijaksana.

               Santun bicara bertatakrama.

KSP

Kurikulum Satuan Pendidikan  Mengawali tahun pelajaran 2024-2025 pada hari Senin, 15 Juli 2024 semua madrasah melaksanakan Matsama (Masa ta&...