Senjata mematikan iblis

Bismillaahirrohmaanirrohim

*7 SENJATA YANG MEMATIKAN IBLIS*

Pada suatu hari, iblis berdiri di salah satu sudut Masjidil Haram. Ketika itu, Rasulullah ﷺ sibuk melakukan thawaf. Setelah selesai thawaf, beliau melihat iblis.

"Hai terkutuk, mengapa engkau kurus kering dan menderita?" tanya Rasulullah ﷺ.

"Umatmu telah membuat diriku menderita dan tersiksa." jawab Iblis.

"Apa yang dilakukan oleh umatku?" kata Nabi ﷺ.

Yang kemudian dijawab iblis, "Wahai Rasulullah, ada beberapa amal yang menjadi 7⃣ senjata mematikan dari pihak mereka, dan telah membuat banyak derita dari kaumku."

1⃣. Tatkala bertemu, mereka saling memberi salam, sedangkan salam salah satu nama Allah  سبحا نه و تعالى.

2⃣. Tatkala bertemu, mereka berjabat tangan dan perbuatan ini memiliki pahala besar. Selama mereka belum melepas tangan, rahmat Allah سبحا نه و تعالى senantiasa meliputi mereka berdua.

3⃣. Tatkala hendak makan dan memulai pekerja'an, mereka membaca Bismillah. Baca'an itu menghalangiku menikmati makanan dan menjauhkanku dari perbuatannya.

4⃣. Setiap kali berbicara, mereka mengucapkan إِنْ شَاءَ اللَّهُ dan Ridha akan ketetapan Allah sehingga aku tidak dapat merusakkan pekerja'an mereka.

5⃣.  Seharian aku berusaha mendorong mereka berbuat maksiat dan menyebar fitnah. Sa'at malam mereka bertaubat dan memohon ampun kepada Allah dan Allah pun mengampuninya. Itulah penyebab jerih payahku menjadi sia sia.

6⃣. Dan lebih dari semua itu, tatkala mendengar namamu disebut, mereka dengan lantang membaca sholawat untukmu. Aku mengetahui seberapa besar pahala sholawat. Karenanya, aku melarikan diri kecewa. Aku tidak mampu menyaksikan besarnya pahala yang mereka terima.

7⃣. Tatkala melihat keluargamu, mereka menyayangi dan mencintainya dan ini merupakan sebaik-baik perbuatan.

KemudianRasulullah ﷺ menghadap kepada para sahabat seraya bersabda,

"Barangsiapa mengamalkan satu dari perbuatan ini, ia telah membuat derita kaum iblis, dan akan menjadi penghuni syurga."

بِسْــــــــــــــمِے اللّٰهِےارَّحْمٰنِ ارَّحِيْــــــــــــــمِے

اَللّٰهُمَّ صَلِّ عَلَىٰ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ، وَعَلَىٰ آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ.

جَزَىٰ ٱللَّهُ عَنَّا سَيِّدَنَا مُحَمَّدَاً ﷺ مَا هُوَ أَهْلُهُ.

" Barangsiapa yang Menunjukkan Kepada kebaikan Maka dia Akan Mendapatkan pahala seperti pahala Yang Mengerjakan  Nya"(HR Muslim No1893)

Sumber dari kiriman WA seseorang di grup pokjawas 

Kunjungan Kepala Kanwil

 Silaturahmi Bapak Kepala Kanwil 

Kemenag Jawa barat di MAN 1 Sukabumi

Hari Sabtu, 16 September 2023 silaturahmi Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Barat bertempat di MAN 1 Cibadak Sukabumi. Dalam sambutannya bapak kepala kantor menyampaikan amanatnya bahwa siswa yang sekarang duduk di Madrasah Aliyah pada saat Indonesia emas pada tahun 2045 berada pada usia produktif. Siswa-siswa dari madrasah ini harus dididik maksimal pada saat ini agar mereka dapat berperan aktif. 

Bapak kepala kanwil juga mengamanatkan agar semua pejabat dan pegawai kementerian agama memiliki integritas tinggi dengan tetap berkomitmen pada tugas yang diembannya. Insya Allah di tahun pelajaran 2024-2025 akan ada MAN IC dengan fasilitas memadai dengan satu rombel hanya 14 siswa. Ini agar kualitas pendidikan di madrasah benar-benar memiliki kualitas. 

Di setiap madrasah diharapkan pembelajaran dengan bilingual, berbahasa inggris dan bahasa arab sebagai program unggulannya. Mendidik siswa untuk menjadi anak pintar yang cerdas. Beliau berpendapat bahwa ketika menghadapi apapun, orang pintar cerdas pasti akan mencari solusi, sedangkan orang pintar malas pasti mencari alasan.

Selain itu pada kesempatan silaturahmi ini dideklarasikan ikrar integritas bebas korupsi, kolusi, dan siap melayani yang pembacaan ikrarnya diwakili kepala MAN 1 Sukabumi diikuti 3 kepala MAN di lingkungan Kabupaten Sukabumi. Integritas atas inisiatif sendiri untuk melakukan disiplin diri. Memiliki integritas dalam pesiapan, penataan, pelaksanaan, tata laksana, serta evaluasi.

Program di pendidikan madrasah harus terus ditingkatkan. Sebagai contoh dalam KSM siswa dari madrasah masih ketinggalan. Ini karena kurangnya penguasaan bahasa atau masih minim/rendah. Untuk peningkatan ini, madrasah didukung dengan bantuan dana BPMU untuk tingkat Aliyah. 

Pada program AKMI masih ada 6 lembaga yang belum input data, dan 4 lembaga dari sukabumi yakni 1 MIS dan 3 MTs. Begitu juga input data di emis untuk kepentingan semua yang terkait.

Hari santri di tahun ini kemungkinan akan lebih gebyar. Ada 2 titik utama peringatannya untuk tingkat nasional yakni di Jawa barat dan Jawa timur.