Jumat, 07 Mei 2021

Menulis bersama Prof. Ekoji

 Resume ke-13

 MENULIS BERSAMA PROF. EKOJI

ehasanah675@gmail.com

Pelatihan Belajar Menulis Pertemuan ke-14 Gelombang 18, hari ini kamis, 6 Mei 2021 dipandu moderator ibu Aam Nurhasanah, S.Pd. Mundur satu hari dari jadwal awal program karena suatu alasan. Narasumber yakni Prof. R. Eko Indrajit memberikan materi dengan tema Program Menulis Buku Mayor Ekoji Akademi. Sementara pemandu acara yakni moderator handal Ibu Aam Nurhasanah, S.Pd.


Sebelum memberikan materi, moderator memperkenalkan Narasumber dengan mempersilahkan peserta membuka link dibawah ini.

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Richardus_Eko_Indrajit

Prof Eko memulai pertemuan dengan ucapan selamat siang dan harapan bahwa kita dalam keadaan sehat walafi’at. Harapannya juga virus menulis para Narasumber hebat bisa menular kepada para peserta pelatihan di gelombang ini. Juga beliau berterimakasih kepada moderator yang sekaligus menjadi fasilitator.

Materi yang disampaikan Prof. Eko tidak begitu banyak. Dari keseluruhan secara garis besarnya berupa ajakan untuk menulis. Motivasi yang diberikannya tidak saja mengajak seperti “tawar warung” tapi menembus sampai pada penggiringan dan pendampingan dalam mewujudkan buku yang diterbitkan penerbit mayor. Luar biasa. Para peserta begitu juga sangat antusias untuk mengikutinya. Tantangan yang hebat. Ada keyakinan kuat kita semua bisa melakukannya, tergantung pada keseriusannya.

Prof Eko memotivasi dan berpendapat bahwa pada dasarnya, setiap manusia dilahirkan dengan kemampuan menulis - sama seperti halnya kita diajarkan untuk bisa membaca. Tinggal masalah memupuk keinginan untuk mau menulis atau tidak. Secara tidak sadar, setiap harinya sudah menulis berhalaman-halaman. Coba direnungkan kembali, dari pagi sampai malam itu berapa kalimat yang dibuat untuk menjawab WA, SMS, email, dan lain sebagainya. Singkat kata, kita semua sudah memilki modal untuk menulis.

Beliau melanjutkan bahwa tidak perlu bingung ingin menulis apa. Karena kita bisa menulis apa saja yang kita mau. Bukankah Oom Jay sudah mengajarkan cara ngeblog? Di sana kita bisa cerita mengenai kehidupan sehari-hari, pengalaman yang dialami, perasaan yang sedang berkecamuk dalam hati, keinginan untuk melakukan sesuatu, dan sebagainya. Jadi, tulislah suatu hal yang kita SUKAI dan KUASAI. Itu intinya. Kalau kita menuliskah sesuatu yang kita sukai dan kuasai, maka semua akan mengalir dengan mudah.

Menjadi motivasi juga ketika beliau mengatakan bahwa sekarang itu beda dengan jaman dulu. Jaman dulu orang untuk membuat buku perlu banyak modal, dan perlu penerbit yang terkemuka. Jaman sekarang berubah. Anda bisa membuat buku sendiri, menerbitkannya sendiri, menjualnya sendiri, dan mengelolanya sendiri. Ini semua bisa dilakukan karena adanya dukungan teknologi informasi dan komunikasi.

Ada yang menarik juga ketika Prof Eko mengajukan pertanyaan apa keinginan bergabung ke grup belajar menulis. Berbagai macam jawaban peserta seperti ingin menerbitkan buku dan lainnya. Nah keinginan menerbitkan buku itu bisa dijadikan tema dalam menulis. Kemudian Prof Eko juga mengajukan lagi pertanyaan siapa yang mau bergabung menulis bersama beliau. Wah ini yang sangat menarik dan membuat antusiasme para peserta meningkat. Banyak peserta menyatakan bersedia termasuk aku, walaupun masih ragu-raguapakah bisa atau tidak.

Nah bagi peserta yang merasa tertantang, inilah cara mengikuti program menulis bersama Prof Eko. Perhatikan Langkah-langkahnya dari awal ya.

Ø  Pertama kita harus SUBSCRIBE EKOJI CHANNEL, dan browsing video-video yang ada di dalamnya. Pilihlah tema atau judul yang paling menarik perhatian anda.

Ø  Kedua, setelah mendapatkan tema yang menarik, konsultasikan dengan bu Aam untuk memastikan BELUM ADA guru-guru yang menuliskan buku dengan tema atau judul serupa di masa lalu.

Ø  Ketiga, setelah memastikan tema tersebut, dengarkan kembali video tersebut untuk mendapatkan butir-butir utama pembahasannya.

Ø  Keempat, buatlah DAFTAR ISI (TOC), dimana didalamnya terdiri dari 6 bagian. Masing-masing menceritakan mengenai: What, Why, Where, When, Who, dan How. Contohnya adalah jika anda tertarik dengan GAMIFICATION, maka daftar isinya terdiri dari 6 bagian, yaitu: (i) Apakah yang dimaksud dengan gamification (ii) Mengapa gamification penting dan dibutuhkan? (iii) Dimana konsep gamification dapat diterapkan? (iv) Kapan saat yang tepat untuk mengadopsi gamification (v) Siapa saja yang perlu terlibat dalam menerapkan gamification? (vi) Bagaimana mengembangkan materi pembelajaran berbasis gamification?

Tantangan yang benar-benar menantang. Oh ya kita juga disarankan menulis tema-tema yang nge-trend. Untuk melihat dan menganalisa kemungkinan tema dan judulnya nanti laku keras di pasaran, maka dibuka dan cek dulu di ;

https://trends.google.co.id/trends/?geo=ID

Bismillahirrohmaanirrohiim… ikutan tantangannya.

Tulis judul, dan segera buat daftar isinya (TOC = Table of Content). Minta bantuan Bu Aam dan jangan lupa masuk Grup WA, groupnya May-In-Love.

Semangat semangat semangat

 

Tanggapan dan pertanyaan peserta yang perlu dicatat nih.

P1.

Apakah ada kaitannya antara kemampuan menulis dengan pencapaian Bapak menjadi seorang profesor?

J1.

Karena untuk menjadi seorang guru besar, harus banyak menerbitkan publikasi. Publikasi yang dimaksud adalah buku, jurnal ilmiah, karya penelitian, dan sebagainya. Kalau tidak menulis, tidak akan bisa jadi guru besar.

P2.

Apakah buku yang akan ditulis ini berbentuk fiksi atau nonfiksi, Prof?

J2.

Sesuaikan dengan tema dari Channel Youtube.

 P3.

Untuk buku tunggal, adakah ketentuan tertentu seperti ketebalan buku?

J3.

Tidak ada persyaratan khusus mengenai ketebalan buku. Saya pernah menerbitkan buku mini yang cuman 30 halaman tapi laku kayak kacang goreng. Yang penting isinya menarik, menjawab yang sekarang sedang menjadi trend atau pembicaraan masyarakat.

P4.

Apakah judulnya harus sama persis dengan kata kunci yang saya search tadi, Prof?

J4.

Tidak perlu harus sama. Kata kunci tadi adalah FOKUS atau TEMA konten yang ditulis. Judulnya nanti kita buat semenarik mungkin.

 

Reminder;

Jangan berfikir dulu karya kita akan hebat, banyak yang akan membeli, kita segera terkenal, dan lain sebagainya. Itu semua adalah konsekuensi logis apabila buku kita berkualtias dan disukai banyak orang. Yang penting adalah kita mulai berkarya membuat buku dari sekarang. TIdak usah terlalu banyak yang dipikirkan.

 

Selesai Alhamdulillah

 

Tanggal pertemuan ke-14: Kamis, 6 Mei 2021

Resume ke: 13

Tema: Program Menulis Buku Mayor Ekoji Akademi.

Narasumber: Bapak Prof. R. Eko Indrajit

Gelombang: 18

 

1 komentar:

KSP

Kurikulum Satuan Pendidikan  Mengawali tahun pelajaran 2024-2025 pada hari Senin, 15 Juli 2024 semua madrasah melaksanakan Matsama (Masa ta&...