HIDUP, HIRUP, HIBUK
ehasanah675@gmail.com
Setiap orang memiliki pilihan
dalam menjalani dan mengisi waktu hidupnya. Ada yang menghabiskan waktunya
dengan bekerja dan bekerja sepanjang hari. Atau malah menghabiskan waktunya
sehari penuh dengan bermalas-malasan tanpa memanfaatkannya dengan baik. Kita
dalam hidup ini diberikan waktu yang sama yakni 24 jam sehari semalam.
Tergantung kita menggunakannya. Hidup ini diatur oleh kita yang menjalaninya.
Seringkah anda menerima
pertanyaan dari teman, keluarga, atau tetangga seperti, "Lagi sibuk apa
nih?" "Bolehkah saya telpon?" Atau "Kapan ada waktu untuk
bisa bertemu?" Dan pertanyaan-pertanyaan lain yang menunjukkan bahwa kita
sibuk menggunakan waktu dalam kehidupan sehari-hari.
Termasuk aku sendiri. Aku
merasa menjadi orang yang hibuk.
Kehibukanku sebagai seorang ibu rumah tangga, sebagai seorang pegawai,
bahkan sebagai pembelajar.
Hibuk ya hibuk adalah kata
lain dari sibuk, banyak pekerjaan, atau giat bekerja.
Beberapa teman lama sering
mencap aku dengan orang sibuk. Bahkan dianggap tidak punya waktu untuk
berkumpul bersama mereka. Bukannya aku dianggap penting malah mereka memaklumi
kalau aku tidak bisa sekedar berkumpul menghabiskan kopi bersama sambil ngobrol
ngaker ngidul.
Seiring berjalannya waktu,
kehibukan yang menyita waktu semakin dikurangi. Di sela-sela kehibukan dalam
kehidupan ini, ternyata harus ada waktu untuk bisa dinikmati walaupun hanya
dengan menghirup udara segar.
Menghirup udara segar di pagi
hari, mengunjungj rumah saudara atan teman, berolahraga, atau hanya melakukan
hal-hal yang menyenangkan ternyata dapat meningkatkan kesehatan mental kita.
Dimana kesehatan mental ini mencakup pada kesehatan emosional, psikologis, dan
sosial. Bahkan kesehatan mental ini akan mempengaruhi cara berpikir dan
menghindari kita dari stress.
Nikmati hidup ini dengan waktu
yang bermanfaat.
Jangan terlalu hibuk dengan
pekerjaan
Hiruplah udara segar dan
rasakan indahnya dunia.
#Kamis Menulis
#Hidup Hibuk Hirup
#Kamis, 08 April 2021
Ya betul bu menghirup udara segar bisa jadi refresing untuk otak kita di sela-sela hibuk kita.
BalasHapusBetul, harus rehat yg cukup dr rutinitas pekerjaan..
BalasHapusBetul sekali... Bunda, trimks berbagi cerita yg terurai sesuai kehidupan yg nyata
BalasHapusSepakat.. kita juga harus seimbang, perlu hirup udara segar
BalasHapusKesehatan mental memang tidak terlihat dari luar, tidak seperti kesehatan fisik. Namun, kesehatan mentallah yang sebenarnya mengendalikan kesehatan tubuh secara umum. Justru kesehatan itulah yang mestinya lebih dijaga dan dirawat.
BalasHapusMenghirup udara segar untuk membuat kehibukan jadi tentram hidup pun tenang
BalasHapusmohon koreksi tulisan di blog saya
https://hernisbanah.blogspot.com/2021/04/hidup-hirup-dan-hibuk-bagaikan-rantai.html
Hirup udara segar melegakan dan menyehatkan.
BalasHapusmari gabung bersama kami di Aj0QQ*com x-)
BalasHapusBONUS CASHBACK 0.3% setiap senin
BONUS REFERAL 20% seumur hidup. ;-)