Resume
Selasa, 15 Desember
2020
Kiat Penulisan Buku dari Hasil
Resume
(Menjadi Buku ber-ISBN)
Menulis di usia 55 tahun, wah
ini luar biasa. Jadi motivasi bagi kami untuk mencoba kiat-kiatnya. Pengalaman Bapak
Mukminin, S.Pd.,,M.Pd. seorang guru kelahiran Jombang, 6 Juli 1965. Beliau berstatus
PNS yang bertugas mengajar di SMP I Kedungpring Lamongan. Mengajar sejak 1989
sampai sekarang tahun 2020, telah jadi guru 31 tahun. Malam ini menjadi
narasumber dalam pertemuan pertama pelatihan menulis buku dari hasil resume (buku
ber-ISBN). Moderator cantik bunda Noralia Purwa Yunita guru di SMP 8 Semarang
memandu acara dengan ciamik. Mudah diikuti dan dipahami.
Menarik
pernyataan beliau bahwa baru belajar menulis di usia senja. Merendah, padahal
hobinya juga membaca dan menulis kok. Selain bisa ditebak pasti guru Bahasa Indonesia
karena latar belakang pendidikannya dari jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia. Menurutku
sich beliau sudah pintar menulis dari dulu hanya kesempatan untuk
dibukukan saja belakangan ini. (Benar enggak ya?)
Ini
sosok Bapak Mukminin, S.Pd..M.Pd.
Buku yang beliau terbitkan adalah buku
solo 55 Pantun Nasihat (2020) penerbit Kelompok Majas Bojonegoro. Juga buku
berjudul Jurus Jitu Menjadi Penulis Handal Bersama Para Pakar ( Percetakan Pustaka Ilalang, penerbit Kamila
Press, 2020), selain buku-buku yang diterbitkan dengan kawan-kawan.
A. Materi
yang disampaikannya:
Membahas
tentang resume yakni tulisan yang istilahnya wajib dibukukan atau
dijadikan buku biar bermanfaat untuk diri sendiri dan orang lain. Pembahasan
materi dibagi 2 sesi. Sesi pertama 35 menit share materi dan 50 menit sesi
tanya jawab. Harapannya guru yang belum bisa menulis dan menerbitkan buku menjadi
bisa. Ini berarti juga membantu guru bisa mendapatkan sertifikat dari Pengurus
PGRI pusat. Buku dan sertifikat pada akhirnya juga bisa digunakan untuk
kenaikan pangkat (KNP) guru tersebut. Guru diharapkan bisa menerbitkan
buku-buku, selanjutnya dalam rangka meningkatkan literasi karena Indonrsia terpuruk di urutan ke 2 paling bawah di dunia.
Membuat
resume jangan asal-asalan copy paste saja tapi penulis harus bisa mengambil
inti sarinya dan menambahkan pendapat pakar yang lain juga pendapat sendiri dan
jadikan sebuah ilmu. Itu yang penting kita pegang, dan menggunakan bahasa kita sendiri yang apik, runtut, dan renyah.
Jadi
bisa kita ambil dari google untuk melengkapi naskah resume yang mau dijadikan
naskah buku. Jagan lupa dengan menuliskan sumbernya. Mungkin wikipedia, kamus
besar BHS Indonesia. Atau menurut .... dalam.bukunya dan sebagainya. Sebelum menulis ruseme, maka
perhatikan untuk memberi pendahulaun atau intro agar enak dibaca bukan
ujug-ujug langsung materi. Kemudian luangkan waktu untuk blog-working / kunjung
ke blog teman-teman lain. Ini untuk memberi support dan kementar, dan tentu
untuk mencari ilmu.
Silahkan
baca:
https://cakinin.blogspot.com/2020/04/menulis-dan-menerbitkan-buku-digital.html
Selanjutnya naskah buku dari resume kita
jadikan 1 file word ( Time New Roman 12 spasi 1,5 margin 2,2,2.) Langsung
ukuran A5 yaitu ukuran 24 X 15 cm atau word, dan tim dari percetakan yang
ngatur. Tapi harus ingat diurutkan dalam daftar isi sesuai judul buku dengan
cermat mana sub judul atau materi yang didulukan. Bisa berkali-kali direvisi
urutannya. Setelah itu diedit berkali-kali perjudul sampai sesuai bahasa baku.
Dan benar-benar, naskah siap dijadikan buku sehingga pembaca tidak kecewa dan
senang.
Setelah disiapkan judul yang terbaik, menarik pembaca, maka judul disimpan
dalam 1 file naskah buku yang diurutkan dari judul buku, persembahan jika
perlu, kata pengantar boleh diri sendiri atau lebih baik pakar menulis, atau
tokoh bisa dosen, penulis dan sebagainya, daftar isi, naskah buku, sinopsis,
biodata penulis terakhir daftar Pustaka.
Untuk Cover buku kalau bisa meminta cetak buku ke penerbitkan KAMILA
PRESS LAMONGAN. Boleh buat sendiri atau dibuatkan sesuai dengan selera warna
apa, ada foto diri tidak, ada gambar apa, bebas. Lanjut dibuatkan promo buku
juga.
B. Pertanyaan
dan tanggapan dari peserta pelatihan
1. Dari
ibu Rodiyah, Bekasi
1. Saran jangan terlmpau cepat
2. Bagaimana kala menulis dari rangkuman materi webinar selama
pandemi tentu saja berdasarkan kiat-kiat yang akan pelajari.
Tanggapannya;
1. Saran
diterima.
2. cara
kita merangkung dari materi wibinar slm.pandemi ini adalah
1. mohon disiapkan paketan ada sinyal ok, ibu sersan saja (serius
mengikuti dengan santai, siapkan alat tulis, ringkas yang penting-penting atau
pokok-pokok saja, tulisan yang jelas jangan sampai habis mencatat tidak bisa baca tulisan sendiri.
2. Kalau ada slide tampilan bisa discreenshot.
3. Selesai wibinar langsung tulis kembali karena ingatan
masih tajam supaya tidak hilang.
2. Dari guru atau
kepala TK
Saya ingin sekali membuat buku untuk paling tidak untuk
koleksi perpustakaan lembaga saya, lalu untuk kriteria buku untuk anak itu yang
bagaimana yang bisa disebut buku?
Tanggapan narasumber;
Ibu guru yang kreatif bisa membuat buku cerita singkat-singkat
dengan disertai gambar yang menarik berwarna kalau bisa. Karena anak TK suka
ada gambar-gambar sambil diajak bercerita. Cerita yang mendidik hampir seperti
komiklah. Silahkan buat cergam (cerita bergambar minimal 60 halaman dengan
judul, kata pengantar).
3. Bertanya.untuk
membuat artikel ada ketentuannya atau tidak.
Tanggapannya; Untuk menulis artikel ada syarat-syarat
tertentu yang harus dipenuhi untuk pertanyaan ini dipending dulu. Akan dishare
lain kali.di WA grup. Ini. Karena malam ini tentang belajar dari resume menjadi
buku.
4. Dari
Pak Tri sutrisno, Kepri
1. Saran: usahakan fokus pada materi pokok.
2. Apakah dalam membuat resume boleh mengutip dri Blog org
lain? Lalu bagaimana cara mengutip sumbernya.
Tanggapannya;
1.Disetujui
2.
Manusia yang mampu menghadapi dan menyelesaikan
masalah itu disebut sebagai manusia unggul. M.Iqbal Darwami dalam buku unik
karyanya, Ngapain Sekolah Tinggi-tinggi Jika Cuma Beternak Bebek?
Renungan-renungan Sukses, Karya, Kreatif, dan Bahagia (Yogyakarta: Diva Press,
2012).
5. Dari
ibu Heri gusrini Pekabaru Riau kab. Kampar, TK Ummu raqasha smart.
1.bolehkah kita menulis itu dari pengalaman pribadi
2.langkah awal yang harus dimulai dalam menulis buku itu yang
terpenting apa ya?
Tanggapan:
1. Sangat boleh menulis pengalaman pribadi (bisa jadi buku
Auto biografi) sejarah hidup diri sendiri yang ditulis sendiri.
2. Langkah awal menulis adalah NIAT KUAT untuk menulis (nawaitul-nya
yang ditata) dengan sungguh-sungguh dan langsung menulis jangan ditunda dengan
niatan berbagai pengalaman yang baik bagi orang lain.
6. Dari ibu Suyati
dari Purbalingga
1. Dari resume yang kita buat di belajar menulis apakah harus
kita edit kembali agar sesuai dengan tujuan buku? Termasuk judul-judul resume?
Judul buku dari penulis atau dari penerbit?
2. Berapa banyak resume minimal yang bisa dibuat buku?
Bisakah ambil dari luar resume? (jika mau tambah)
Tanggapannya;
1. Betul
sudah disampaikan di atas resume harus dijadikan ilmu. Jadi harus diambil pokok-pokok
yang penting kita tambah dengan pendapat pakar lain, dengan pendapat kita, bisa
tambah dari mbak google. Supaya sesuai dengan judul buku kita. Pengeditan
pertama dari penulis lalu sudah matang bagus kirim ke penerbit, lalu layout dan
edit kembali terus dikirim ke penulis kembali untuk dicek lagi mungkin ada yang
perlu.diedit kembali. Kalau ada penerbit edit lagi sesuai keinginan penulis.
Deal baru cetak. Minimal buku dicetak 60 halaman. Boleh ambil dengan yang ada
hubungannya dengan judul buku. Meteri / naskah yang mendukung.
7. Pertanyaan
Bapak Imam Shofwan:
1. Mohon
dijelaskan, apa saja Langkah-langkahnya atau tahapan runtutnya dalam menulis
buku dari materi online?
2. dalam
membuat buku, apakah font nya ada ketentukannya, atau terserah kita. misalnya
kita menulis font ada yang 16 atau 14, tidak harus 12 fontnya
Tanggapan:
Selanjutnya bapak ibu guru serta sauadar2 sekalaian yg hebat
naskah buku kita jadikan 1 file word (Time New Roman 12 spasi 1,5 margin
2,2,2.) Langsung ukuran A5 yaitu ukuran 24 X 15 cm atau word biasa kita tim
dari percetakan yg ngatur.
8. Pertanyaan
dari pak Wildani
Apa ada tips dan trik untuk membuat resume sesuai isinya
padat dan jelas?
Tanggapan:
Tipsnya sudah disampaikan di atas. Kita awali dengan intro /
pembuka dulu sebelum masuk materi inti lalu ambil pokok-pokoknya dengan
menambah dari luar bisa google, buku pendapat ibu yang mendukung sehingga
resume itu jadi ilmu.
Review dicukupkan dulu
To be continued
Materi yang hebat dan mantap…
Terimakasih Cak Inin
Mantappp
BalasHapusTerimakasih telah mampir bun.
HapusTerima kasih luar biasa langsung resume jadi. Mantab. Yuk sgr terbitkan.buku Anda shg bermanfaat bg orang lain
BalasHapusSeneng banget aku dikunjungi masternya, thanks God.
HapusTerimakasih ya materinya luar biasa hebat, sukses ya.
Ha ha seperti membaca SMS padahal karakter tidak terbatas loh
BalasHapusHi hi menyimpan ilmu pak, biar tidak lupa. Terimakasih ya telah berkunjung.
HapusMantap....hebat pak.
BalasHapusTerimakasih ya.
HapusMantaap pak... Langsung jadi, secepat kilat..🙂
BalasHapusHi hi biar tidak lupa bun. Terimakasih ya telah mampir.
Hapus